Akhir-akhir ini saya sedang tidak punya motivasi untuk menulis di blog. Seakan tak ada yang menarik untuk dijadikan bahan tulisan. Sehari-hari aktivitas saya hanya bekerja dan bekerja. Bekerja terus demi menambah pundi-pundi. Waktu yang saya miliki terlalu berharga untuk dilewatkan tanpa mengurus pekerjaan.

Rasanya ingin sekali duduk sendirian menikmati kopi sambil membawa laptop. Tapi saya terlalu mager untuk keluar rumah seorang diri. Hidup berjalan baik dan bahagia meskipun selalu sendirian. Setidaknya tak ada yang menyakiti dan membuat kecewa. Oh iya, bulan lalu saya melihat salah seorang teman saya mendapatkan kejutan ulang tahun dari teman saya yang lain. Dia mengirimkan kue ulang tahun secara diam-diam.

Si teman yang mendapatkan kejutan itu dulu sahabat saya semasa SMU. Namun, hubungan kami merenggang hingga tak lagi saling berkabar, kini sekadar saling follow di Instagram. Sementara itu, teman saya yang memberi kejutan juga merupakan teman sekelas yang tidak terlalu akrab dengan saya. Sejak hubungan saya dan mantan sahabat mulai merenggang, hubungan mereka berdua justru semakin dekat. Bahkan hubungan mereka terjalin baik hingga saat ini, masih tinggal di kawasan yang sama. Sementara saya sudah tinggal di kota lain yang jauh dari Jakarta.

Kadang-kadang saya jadi berpikir, barangkali sifat saya memang sebegitu jeleknya sampai menjadi jauh dengan orang-orang yang tadinya penting dalam hidup saya. Di satu sisi, saya tak akan memaksa orang lain menerima segala keburukan sifat saya. Mau pergi silakan, mau tinggal pun silakan. Di sisi lain, saya juga tak berusaha keras memperbaiki diri sendiri. Saat ini, saya hanya melakukan hal-hal yang saya inginkan. Selalu berupaya menyenangkan orang lain itu rasanya sangat melelahkan.