Suatu
hari, Khalil Gibran bertanya kepada gurunya,
“Guru,
bagaimana caranya agar kita mendapatkan sesuatu yang paling sempurna dalam
hidup?”
Sang
guru lantas menjawab, “Berjalanlah lurus di taman bunga. Petiklah setangkai
bunga yang menurutmu paling indah. Tetapi kamu tidak boleh kembali ke belakang.”
Setelah
berjalan sampai ke ujung taman, Khalil Gibran kembali dengan tangan kosong. Gurunya
pun bertanya,
“Mengapa
kamu tidak mendapatkan satu bunga pun?”
“Sebenarnya
tadi aku sudah menemukannya. Tetapi aku tidak memetiknya karena kupikir di
depan pasti ada yang lebih indah. Namun ketika sudah sampai di ujung, aku baru
sadar bahwa yang kulihat tadi adalah yang terindah. Dan aku pun tidak bisa
kembali ke belakang lagi.”
Mendengar
jawaban muridnya, sang guru tersenyum lalu berkata,
“Itulah
kehidupan. Semakin kita mencari kesempurnaan, semakin kita tidak akan pernah mendapatkannya.
Karena sejatinya kesempurnaan yang hakiki tidak pernah ada. Yang ada hanyalah
keikhlasan hati kita untuk menerima kekurangan.”
Mungkin
kita hanya akan mendapatkan kekecewaan bila selalu mencari kesempurnaan.
Hal-hal yang terjadi di sekeliling kita sering mengecewakan karena tak sesuai
dengan harapan. Kita tak punya kuasa penuh untuk mengubah segalanya sesuai
keinginan kita. Namun ada satu hal yang bisa kita lakukan. Jangan berhenti
belajar menyempurnakan diri. Meskipun kesempurnaan hanya milik Dia.
Hal-hal
yang ditakdirkan untuk kita pasti akan kembali kepada kita dengan cara yang tak
pernah kita duga. Nikmati setiap momen yang kita lalui bersama orang-orang yang
kita sayangi. Tunjukkan kepada mereka bahwa kita menyayanginya. Agar kita tidak
terlambat dan menyesal di kemudian hari.
Jangan
menyesali hidup karena masalah-masalah yang sedang kita hadapi. Berhentilah
sejenak untuk menghitung berkat-berkat yang ada dalam hidup kita. Barangkali
selama ini kita hanya berdoa bagi penyelesaian masalah-masalah kita. Berdoa
supaya kita selalu diberi kekuatan untuk menghadapinya. Jangan terus-terusan
bersikap egois ketika berdoa. Kirimkan ucapan syukur karena boleh memiliki
mereka yang kita cintai. Tunjukkan
pada dunia bahwa kita bahagia.
No comments